AHY buka-bukaan soal percakapannya dengan Jokowi saat IKN diperiksa di dalam mobil.


Jakarta

Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono terkait isi perbincangan dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Ibu Kota Negara saat keduanya berada dalam satu mobil (IKN) ) dari pulau itu minggu lalu.

Sementara itu, Ahi termasuk menteri yang mendampingi Jokowi saat mengkonfirmasi perkembangan IKN pada 28 Februari lalu. Mereka berdua tampak berada di mobil yang sama saat itu. Ahi saat itu keduanya membahas masalah pertanahan.

“Iya iya, itu tadi (kita bahas soal pertanahan),” kata AHY saat ditemui di Hotel Mercur Ancol, Jakarta Utara, Senin (4/3/) usai rapat pra operasional pencegahan dan penyelesaian pertanahan. kejahatan. 2024)

iklan

Gulir untuk melanjutkan konten.

AHY mengatakan, ada beberapa arahan yang diberikan Jokowi untuk menyelesaikan permasalahan pertanahan di Indonesia. Salah satu yang terpenting adalah terkait masalah pembebasan lahan. Menurut dia, keberadaan mafia tanah harus dihilangkan apalagi mengingat dampak kerugian yang sangat besar bagi masyarakat dan pemerintah.

Salah satu agenda rapat persiapan pencegahan dan penyelesaian kejahatan pertanahan adalah persoalan mafia tanah. Ia pun berharap permasalahan ini dapat diselesaikan dengan memperkuat kerja sama dan kolaborasi antar lembaga, termasuk Satgas Anti Mafia Tanah.

“Hal ini menunjukkan keseriusan Kementerian ATR/BPN bersama pemangku kepentingan lainnya untuk memberantas mafia tanah. Ini arahan yang diberikan Pak Joko Widodo kepada kami untuk menegakkan keadilan atas tanah meskipun itu saya dan saya sendiri. menjabat sebagai Menteri ATR/BPN,” kata AHY.

Selain itu, Ike sendiri, dalam waktu kurang dari dua hari, ia bersama Jokowi dan beberapa menteri sudah melihat perkembangan perkembangan Ike. Targetnya pada tahun 2024, Kawasan Pusat Pemerintahan Inti (KIPP) IKN dapat dikembangkan secara fisik dengan tetap menjaga ekosistemnya.

“Kita berharap bisa ada kemajuan besar di tahun ini, bahkan tujuan kita merayakan upacara peringatan 17 Agustus untuk pertama kalinya sepanjang sejarah di IKN. Kita berharap bisa dihadiri banyak orang dan sukses semuanya,” ujarnya. .

Instruksi Jokowi kepada AHY soal IKN

Menurut Ahi, salah satu arahan Jokowi kepada dirinya sebagai Menteri ATR/BPN adalah memastikan seluruh lahan pengembangan kawasan IKN siap digunakan. Salah satu fokus utama saat ini adalah penyiapan lahan KIPP.

“Soal tanggung jawab ATR/BPN, kita harus memastikan seluruh lahan disiapkan untuk pengembangan kawasan IKN. Saat ini, seperti saya sampaikan tadi, fokusnya di kawasan prima pemerintahan,” ujarnya.

“Tetapi tentunya secara paralel dan setelah itu bagaimana sistem pendukungnya, termasuk pusat bisnis dan pusat perekonomian, bisa dikembangkan dengan baik,” ujarnya.

Dia meyakinkan, pihaknya akan terus mengawal penyiapan lahan IKN mulai dari lapangan hingga proyek pendukung konektivitas seperti bandara VVIP. Terkait lahan bandara, sebelumnya sempat disampaikan ada kendala pembebasan lahan.

“Bandaranya sedang dibangun. Banyak permasalahan terkait lahan ini, yang kami harapkan bisa segera teratasi,” ujarnya.

AHIA sendiri optimis proyek tersebut akan terus berlanjut dan tidak terhenti. Namun, diakuinya dibutuhkan dana yang tidak sedikit untuk merealisasikan proyek besar tersebut.

Saya tahu ini proyek besar, membutuhkan sumber daya finansial yang tidak sedikit. Tapi Indonesia adalah negara besar, negara kuat,” kata AHY.

Menurutnya, Indonesia harus terus berinovasi untuk mewujudkan proyek dengan anggaran jumbo tersebut. Menurut dia, salah satu langkah yang perlu dilakukan adalah inovasi di bidang investasi.

“Bagaimana mendatangkan investasi ke dalam negeri karena ini penting. Karena APBN tidak mungkin bisa digunakan sepenuhnya,” ujarnya.

Investasi sendiri dipandang sebagai sumber yang dapat diandalkan untuk memenuhi kebutuhan pengembangan IKN. Menurutnya, pengembangan IKN dapat terwujud dengan adanya aliran investasi baik dari dalam maupun luar negeri.

“ATR/BPN juga mempunyai peran yang sangat strategis dalam memberikan kepastian hukum mengenai pertanahan dan tata ruang sehingga investor merasakan rasa aman dan nyaman dalam berinvestasi di modal Indonesia, dan ini berarti perekonomian kita dapat tumbuh,” ujarnya.

(shc/rd)

Sumber: https://finance.detik.com/infrastruktur

Please Select Embedded Mode To Show The Comment System.*

Lebih baru Lebih lama

{inAds}